Pain Point Adalah Kunci Memahami Pelanggan: Ini Cara Menemukannya Pain Point Adalah Kunci Memahami Pelanggan: Ini Cara Menemukannya
  • Home
  • Our Services
    • Jasa Facebook & Instagram Ads
    • Jasa Iklan Google Ads
      • Google Search Ads
      • Google Display Ads
    • Jasa Iklan TikTok Ads
    • Jasa SEO
    • Jasa Optimasi Google Business Profile
    • Jasa Audit Marketplace
    • Jasa Optimasi Marketplace
    • Jasa Pembuatan Video
  • Careers
  • PAKAR Jasa Blog
  • Contact Us
  • Home
  • Our Services
    • Jasa Facebook & Instagram Ads
    • Jasa Iklan Google Ads
      • Google Search Ads
      • Google Display Ads
    • Jasa Iklan TikTok Ads
    • Jasa SEO
    • Jasa Optimasi Google Business Profile
    • Jasa Audit Marketplace
    • Jasa Optimasi Marketplace
    • Jasa Pembuatan Video
  • Careers
  • PAKAR Jasa Blog
  • Contact Us
  •  

Content

Category: Content

Pain Point Adalah Kunci Memahami Pelanggan: Ini Cara Menemukannya

Anda mungkin sering mendengar istilah pain point dalam dunia bisnis dan marketing, tapi tahukah Anda apa sebenarnya artinya? 

Secara sederhana, pain point adalah masalah, kesulitan, atau rasa sakit yang dirasakan oleh pelanggan atau calon pelanggan Anda ketika mencoba mencapai tujuan tertentu atau menggunakan produk/layanan yang ada. 

Memahami “rasa sakit” ini adalah langkah fundamental. Ini bukan sekadar keluhan, tetapi celah yang menciptakan peluang bagi bisnis Anda untuk tampil sebagai solusi terbaik.

Apa Itu Pain Point?

Pain point adalah kesulitan yang dihadapi oleh audiens Anda, yang bisa berbentuk apa saja, mulai dari proses yang terlalu rumit, harga yang kemahalan, hingga kurangnya fitur yang dibutuhkan. Intinya, ini adalah titik di mana pelanggan merasa frustrasi dan tidak puas.

Ada beberapa kategori umum:

  • Finansial: Pelanggan merasa produk/layanan yang ada terlalu mahal atau biayanya tidak transparan.
  • Proses: Proses pembelian, penggunaan, atau layanan purna jual yang terlalu rumit, lambat, atau memakan waktu.
  • Produktivitas: Pelanggan kesulitan mencapai tujuan atau menyelesaikan pekerjaan mereka karena hambatan tertentu.

Kenapa Pain Point Penting dalam Marketing & Penjualan?

Mengapa harus repot-repot mencari tahu apa yang menjadi titik masalah pelanggan? Alasannya sederhana: pain point atau titik masalah merupakan dorongan utama di balik keputusan pembelian. Orang membeli sesuatu karena mereka ingin menyelesaikan masalah atau menghilangkan rasa sakit.

Ketika Anda mengetahui pain point mereka, Anda bisa:

  1. Menawarkan Solusi yang Tepat: Produk atau layanan Anda bisa diposisikan sebagai “obat” untuk rasa sakit tersebut.
  2. Membangun Koneksi Emosional: Pelanggan akan merasa lebih didengar dan dipahami, yang meningkatkan loyalitas.
  3. Membuat Konten yang Relevan: Materi marketing dan iklan Anda akan langsung menyentuh masalah inti yang mereka hadapi.

Bagaimana Cara Menemukan Pain Point Pelanggan?

Menemukan titik masalah merupakan pekerjaan yang membutuhkan dedikasi dan observasi. Berikut beberapa cara efektif yang bisa Anda lakukan:

Analisis Data dan Insight dari Analytics

Lihatlah data dari website Anda. Halaman mana yang paling cepat ditinggalkan (tingkat bounce rate tinggi)? 

Apa kata kunci yang membawa mereka ke sana? Data ini dapat menunjukkan area di mana pelanggan Anda merasa bingung atau tidak mendapatkan jawaban yang mereka cari.

Lakukan Customer Research secara Langsung

Cara paling jelas untuk menemukan pain point adalah dengan bertanya langsung. Lakukan survei, wawancara, atau bahkan sekadar mengobrol dengan pelanggan Anda. Dengarkan baik-baik keluhan mereka tentang produk sejenis yang pernah mereka gunakan sebelumnya.

Amati Kompetitor dan Review Pasar

Baca ulasan dari kompetitor Anda. Perhatikan apa yang dikeluhkan pelanggan mereka. Keluhan ini bisa jadi merupakan pain point yang belum terselesaikan di pasar. Jika Anda bisa menyelesaikannya, Anda akan mendapatkan keunggulan kompetitif.

Contoh Pain Point dan Cara Mengatasinya

Misalnya, Anda bergerak di bidang jasa desain grafis. Salah satu kendala yang dapat menjadi titik masalah adalah proses revisi yang bertele-tele dan memakan waktu lama.

  • Pain Point: “Sulit mendapatkan revisi desain yang cepat, prosesnya selalu lambat.”
  • Solusi Kami: “Kami menawarkan garansi revisi dalam 1×24 jam kerja, didukung sistem tracking revisi yang transparan.”

Dengan menyajikan solusi langsung pada titik masalah, Anda tidak hanya menjual jasa desain, tetapi juga menjual efisiensi waktu dan kepastian.

Bagaimana Penerapan Pain Point dalam Digital Marketing?

Setelah pain point ditemukan, kini saatnya menggunakannya sebagai amunisi dalam strategi digital marketing Anda.

Gunakan Sebagai Konten Video Organik ataupun Ads

Masalah pelanggan harus menjadi dasar utama dalam pembuatan konten organik Anda, baik di Instagram, TikTok, atau YouTube. Buat konten yang memvalidasi “rasa sakit” mereka, baru kemudian perkenalkan solusi Anda.

Setelah konten organik tersebut terbukti berhasil dan menarik perhatian audiens, Anda dapat menyebarluaskannya secara masif melalui iklan berbayar (Meta Ads atau TikTok Ads). 

Iklan yang berfokus pada titik masalah customer cenderung menghasilkan konversi yang lebih tinggi karena langsung berbicara pada masalah yang sedang dialami audiens.

Gunakan dalam Website

Website Anda bukan hanya katalog produk, tetapi juga alat untuk membangun kepercayaan. Website dapat dirancang dengan menampilkan titik masalah pelanggan di bagian-bagian penting, seperti headline di homepage atau di halaman produk.

Misalnya, jika masalah pelanggan adalah “Tidak tahu harus mulai dari mana saat ingin beriklan,” Anda bisa menggunakan headline seperti: “Stop Bingung Mulai Iklan dari Mana! Dapatkan Panduan Lengkap dari A sampai Z di Sini.” 

Hal ini akan membuat pengunjung merasa lebih relate dan tertarik untuk menjelajahi website lebih jauh.

Dengan menjadikan pain point fokus utama strategi pemasaran Anda, Anda menunjukkan bahwa bisnis Anda ada bukan hanya untuk menjual, tetapi untuk benar-benar membantu. Jika Anda membutuhkan bantuan untuk mengidentifikasi dan merumuskan strategi digital marketing yang berfokus pada titik masalah pelanggan, tim PAKAR Jasa siap menjadi konsultan dan mitra Anda dalam mencapai tujuan bisnis yang lebih besar.

Read More
Average Watch Time Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Cara Meningkatkannya

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa beberapa video di YouTube atau platform media sosial lain bisa ditonton sampai habis, sementara yang lain ditinggalkan setelah beberapa detik? Jawabannya seringkali terletak pada metrik penting yang disebut Average Watch Time. Jika Anda adalah seorang content creator atau pemilik bisnis yang menggunakan video, memahami metrik ini adalah kunci untuk sukses.

Read More

Pos-pos Terbaru

  • Custom Audience Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Kerjanya
  • TikTok Seller Center Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Fiturnya
  • Pain Point Adalah Kunci Memahami Pelanggan: Ini Cara Menemukannya
  • KOL Nano Adalah: Pengertian dan Keunggulannya untuk Bisnis Anda
  • Google Shopping Ads Adalah: Pengertian, Cara Kerja, dan Keunggulan

Komentar Terbaru

  • admin pada Collaborative Ads: Mengukur penjualan hasil iklan dari Facebook dan Instagram ke toko online di marketplace
  • arifin pada Collaborative Ads: Mengukur penjualan hasil iklan dari Facebook dan Instagram ke toko online di marketplace
  • Sales PAKAR Jasa pada Collaborative Ads: Mengukur penjualan hasil iklan dari Facebook dan Instagram ke toko online di marketplace
  • ikrom pada Collaborative Ads: Mengukur penjualan hasil iklan dari Facebook dan Instagram ke toko online di marketplace
  • admin pada Cara Menambahkan Fanpage ke Business Manager Facebook

Arsip

  • Desember 2025
  • November 2025
  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • November 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • Juni 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • Agustus 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
  • Maret 2020
  • Agustus 2019
  • September 2018
  • Agustus 2018
  • Mei 2018

Kategori

  • Content
  • Facebook Marketing
  • Facebook Page
  • General Digital Marketing
  • Google Ads
  • Influencer/KOL
  • Instagram
  • Marketplace
  • SEO
  • TikTok
  • Uncategorized
  • WordPress

© Copyright 2024
PT Pakar Akselerasi Ekonomi
PAKAR Jasa
Digital Marketing Agency

  • Jasa Facebook & Instagram Ads
  • Jasa Iklan Google Ads
  • Jasa Iklan Google Search Ads
  • Jasa Iklan Google Display Ads
  • Jasa Iklan TikTok Ads
  • Jasa SEO
  • Jasa Optimasi Google Business Profile
  • Jasa Audit Marketplace
  • Jasa Optimasi Marketplace
  • Jasa Pembuatan Video
  • Jasa Pembuatan Website
  • Jasa Landing Page
  • Jasa Konsultasi Internet Marketing
  • Jasa Perbaikan WordPress Terkena Virus/Malware
  • Jasa Verified Akun Instagram