Tahukah kamu bahwa sebuah halaman website mirip seperti karya ilmiah yang memerlukan struktur yang runtut dan teratur? Hal ini dapat diwujudkan dengan menggunakan heading tag. Dalam dunia SEO, heading tag memiliki fungsi sangat penting yang dapat berpengaruh signifikan terhadap performa SEO. Tapi, apakah kamu sudah memahami cara penggunaannya? Yuk pelajari di sini!
Apa Itu Heading Tag?
Heading tag adalah sebuah elemen tag HTML (Hypertext Markup Language) yang memberikan tanda struktur atau hierarki pada isi sebuah halaman website. Elemen ini memiliki beberapa tingkatan, mulai dari H1, H2, H3, hingga H6. Penggunaan heading tag yang tepat akan membuat halaman website Anda seakan-akan menjadi seperti sebuah karya ilmiah yang memiliki urutan pembahasan yang runtut dan mudah dipahami oleh search engine.
Fungsi Heading Tag dalam SEO
Elemen ini sangat penting untuk peningkatan ranking di dalam SEO. Penggunaan heading tag yang sesuai dengan hierarki akan memberikan sinyal kepada search engine tentang topik utama dan topik pendukung yang jelas sehingga membantu search engine lebih memahami isi konten dengan mudah. Selain itu, penggunaan tag yang sesuai dapat meningkatkan user experience dengan memudahkan pembaca menemukan informasi yang dicari.
Cara Optimasi Heading SEO
Heading tag harus dibuat sesuai dengan hierarki atau urutannya mulai dari H1 yang dilanjutkan dengan H2, H3, dan seterusnya hingga H6. Berikut adalah penulisan tag HTML:
<h1>contoh heading level 1</h1>
<h2>contoh heading level 2</h2>
<h3>contoh heading level 3</h3>
<h4>contoh heading level 4</h4>
<h5>contoh heading level 5</h5>
<h6>contoh heading level 6</h6>
Penggunaan tag H1
Tag H1 atau heading 1 digunakan untuk menandai topik utama dari sebuah halaman website. Umumnya, tag ini berisi kata kunci utama yang telah ditentukan melalui proses riset keyword. Oleh karena itu, teks dalam H1 sebaiknya bersifat umum namun tetap relevan, karena berfungsi untuk menggambarkan keseluruhan isi halaman secara ringkas dan jelas. Selain itu, perlu diperhatikan bahwa di setiap halaman hanya perlu memiliki 1 tag Heading 1.
Penggunaan tag H2
Tag H2 atau heading 2 digunakan untuk menandai subtopik dari Heading 1. Tag ini berisikan topik penjabaran dari H1 secara lebih spesifik. Di dalam 1 halaman, boleh terdiri dari beberapa H2 sesuai dengan kebutuhan informasi dalam page tersebut.
Penggunaan tag H3
Tag H3 atau heading 3 digunakan sebagai penjabaran dari subtopik H2. Biasanya, akan berupa list dari poin-poin H2. Tag ini cocok digunakan untuk isi dari daftar atau penjelasan tambahan
Contoh Penggunaan Tag Heading SEO
H1: SEO (Search Engine Optimization)
H2: Apa Itu SEO?
H2: Optimasi yang Dilakukan pada SEO Website
H3: Optimasi On-Page
H3: Optimasi Off-Page
H3: Optimasi Teknis Website
Menentukan heading tag dari hasil keyword research memang bukan hal yang mudah, padahal hal ini sangat krusial untuk performa website di search engine. Jika Anda merasa perlu bantuan untuk mengoptimasi website, Anda dapat menggunakan jasa SEO dari PAKAR Jasa untuk membantu website Anda tampil di halaman 1 Google. PAKAR Jasa telah berpengalaman menangani berbagai website dari bermacam-macam bidang bisnis. Tidak hanya meningkatkan ranking, PAKAR Jasa juga telah berhasil meningkatkan traffic organik sehingga akan meningkatkan peluang terjadinya lebih banyak konversi pada website. Tertarik menggunakan jasa SEO kami? Klik di sini dan hubungi kami sekarang!